Pembekalan KKN Semester Genap 2015 di Abdullah Sigit Hall. |
Tanggal 14 Februari yang dipercaya
sebagai Valentine’s day bagi beberapa orang tertentu, terasa sangat berbeda
bagi kelompok 36 KKN Genap. Mengapa berbeda? Tepatnya hari Sabtu tanggal 14
Februari 2015 di Abdullah Sigit Hall, merupakan hari pembekalan yang bakal
hanya akan didapat 1 kali dalam seumur hidup (dalam waktu ini) J, tapi sangat menyenangkan dan
antusias untuk bertemu dengan teman-teman dari berbagai jurusan dan angkatan
untuk bersatu membuat kelompok KKN, serta waktu yang mengikat kami (para
peserta pembekalan KKN 2015), registrasinya saja mulai jam 7.30 pagi dan
berlaku sanksi bagi yang telat bahkan bisa beresiko tidak diberangkatkan KKN. Oh
nooo…. Tapi kami bersyukur ada Maman yang sudah membawakan cokelat made in
overseas. Lumayan buat mempererat chemistry kelompok 36. Thanks Maman for your
kindness to bring the signature chocolate on that day. J
Terus apa misterinya? Ya, sebelum
ada pengumuman kelompok KKN 2015, ada pemberitahuan bahwa mahasiswa dapat
mengajukan proposal dan nama anggota sesuai pilihannya, dan Tim Meilani Part I
(yang dulu ngajuin proposal atas nama: Mei, Galuh, Ratri, Tri, Meda, Maman,
Adi, Rahman, Dewi, dan Pinasthi, eh.. satu lagi lupa *stranger), seiring
berjalannya waktu dengan adanya pengumuman proposal yang diterima dan
presentasi proposal tersebut, kita sudah melakukannya dengan penuh harap-harap
cemas. Hari terus berjalan dan hujan sering mengguyur Jogja. Dan pada suatu
hari R (Rabu) adalah hari pengumuman KKN Genap, dengan mengakses siakad online,
kita dapat mengetahui tempat, kelompok, dan informasi KKN. Alhamdulillah kita
ditempatkan di daerah yang sesuai dengan proposal, yaitu Imogiri, Wukirsari,
Bantul. Tapi hal tersebut belum sesuai dengan harapan kami, karena nama
kelompok yang tercantum diproposal sebelumnya tidak sesuai dengan nama kelompok
saat ini, 4 dari kami yang bernama Ratri, Rahman, Pinasthi, dan Stranger hilang
bagai ditelan bumi, mereka ditempatkan di tempat yang berbeda satu sama lain.
Oh My!!! Why is so? Hanya Tuhan yang tahu. Oh iya, Tim Meilani Part II (saat
pembekalan berlangsung adalah Mei, Galuh, Tri, Meda, Maman, Adi, Dewi, dan
ketambahan yang tidak sesuai proposal yaitu Ali, Mba RR atau mba Dian, Chandra,
dan Rinaur).
Today was guidance with DPL, dan
hanya sekedar pemberitahuan terkait info observasi ke tempat KKN dan pembuatan
proker/matriks. Setelah itu ada hal yang sedang diurus oleh Mei terkait mutasi
atau barter antara Ratri dan Mba RR, saya kurang tau cerita sebelumnya mengapa
mereka melakukan hal tersebut, tetapi hasil untuk sementara adalah 50:50,
seimbang, mengapa? Kita belum mendapatkan keputusan yang bulat apakah itu sudah
bisa secara pasti atau tidak. Adakah kemungkinan Tim Meilani Part III untuk selanjutnya?
Penasaran cerita selanjutnya?? Tunggu
ya, Bersambung……
0 comments:
Post a Comment